Go-Jek: Terima Kasih Uber, We Will Miss You
05.35 |

Jakarta - Kepergian Uber dari pasar Asia Tenggara sehabis diakuisisi Grab menciptakan rival Go-Jek, khususnya di Indonesia, berkurang satu. Namun layanan ride sharing besutan Nadiem Makarim ini mengaku bakal merindukan Uber.
Tak sanggup dipungkiri, Uber memang pionir layanan taksi online. Didirikan pada Maret 2009 oleh duet Travis Kalanick dan Garret Camp, Uber lalu berkembang pesat dan menginspirasi berdirinya perusahaan homogen di banyak sekali pecahan dunia.
Dalam postingannya di Twitter, Go-Jek menawarkan apresiasi pada Uber sekaligus salam perpisahan. Berikut bunyinya:
![]() |
Terima Kasih Uber,
Karena telah menginspirasi dunia bahwa teknologi sanggup memicu perubahan
Karena memperlihatkan pada kami bahwa pengalaman produk lebih pentingdibandingkan promosi
Karena memperlihatkan pada kami bahwa bakat yaitu satu-satunya keunggulan kompetitif yang berkelanjutan
Karena menantang kami untuk secara konstan meninggikan batas
Kami akan merindukan kehadiran kalian di Asia Tenggara, tapi kami akan melanjutkan misi kalian dalam hal product driven experience dan mengambil pelajaran untuk menawarkan pengaruh lebih besar untuk seluruh wilayah.
Salam, Go-Jek
Seperti diketahui, Uber telah dicaplok Grab yang berdampak operasional Uber di daerah Asia Tenggara dihentikan. Aplikasi Uber juga akan simpulan dan seluruhnya digabungkan dengan Grab.
Sebagai imbalan, Uber memperoleh bab saham di Grab. Dan seluruh pegawai Uber di Asia Tenggara yang jumlahnya sekitar 500, dijanjikan bakal diberi posisi gres di Grab. Dengan demikian di Indonesia, Grab yaitu lawan satu-satunya bagi Go-Jek.
Sumber detik.com